Cara Membaca Niat Dan Tata Cara Mandi Wajib Secara Lengkap
Pada artikel yang akan saya berikan pada kesempatan kali ini, disini saya
akan memberikan tutorial tentang
Niat Dan Tata Cara Mandi Wajib yang benar untuk pria dan wanita.
Untuk orang-orang yang beriman wajib melaksanakan mandi wajib untuk
mensucikan diri dari hadats besar yang disebabkan setelah berhubungan
badan, mimpi basah, haid, atau nifas,
Tata cara mandi wajib untuk pria dan wanita memiliki bacaan niat yang
berbeda. Namun seluruh anggota badan wajib dibersihkan hingga bagian
terpencil agar semua bagian tubuh yang terkena hadas dapat kembali bersih
dan suci. Pasalnya untuk setiap umat muslim yang ada di dunia harus
memiliki syarat bersuci untuk dapat melaksanakan ibadah.
Ada beberapa kriteria agar diri kita termasuk orang yang telah bersuci,
salah satunya dengan melakukan mandi wajib apabila telah mengalami mimpi
basah, selesai masa haid atau nifas, dan setelah berhubungan suami istri.
Mandi wajib ini berbeda dengan mandi pada umumnya, seseorang harus
melakukan semua tata caranya hingga membasahi pangkal rambut.
Nah, jika teman-teman tidak mengetahui
Niat Dan Tata Cara Mandi Wajib Pria atau Wanita, maka kamu dapat
melihatnya melalui penjelasan yang akan saya sediakan di bawah ini. Selain
itu, saya juga akan memberikan bacaan niat mandi wajib setelah haid.
Silahkan kamu simak baik-baik setiap bacaan niat dan tata cara mandi
wajibnya yang benar menurut Islam.
Cara Membaca Niat Dan Tata Cara Mandi Wajib Secara Lengkap
Niat Dan Tata Cara Mandi Wajib Setelah Haid berbeda dengan bacaan
niat mandi wajib terhadap pria. Oleh karena itu, dengan melalui halaman
ini saya akan memberikan penjelasan mengenai niat mandi untuk
menghilangkan hadast besar untuk pria dan wanita secara lengkap. Silahkan
teman-teman simak baik-baik setiap bacaan niat mandi wajib di bawah
ini.
1. Niat mandi wajib yang benar
Penjelasan pertama yang akan saya jelaskan terlebih dahulu adalah dengan
membaca niat mandi wajib yang benar menurut kondisi yang berbeda-beda.
Jika kamu ingin mengetahuinya, silahkan lakukan tata cara mandi wajib
dengan membaca salah satu niat di bawah ini.
1.1. Niat mandi wajib secara umum
Bacaan niat mandi wajib pertama yang akan saya jelaskan terlebih dahulu
adalah dengan niat mandi wajib secara umum. Bacaan niat ini dapat
diucapkan oleh pria yang telah mengalami mimpi basah. Setelah selesai
mengucapkan niat tersebut, lalu kamu dapat melanjutkan ke tata caranya
dengan mencuci tangan dengan terkena air bersih.
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ
تَعَالَى
Nawaitul ghusla liraf 'il hadatsil akbari fardhal lillaahi ta'aala
Artinya: Aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar dari janabah,
fardhu karena Allah ta'ala.
1.2. Niat mandi wajib setelah berhubungan intim
Bacaan niat berikutnya yang akan saya beritahukan adalah dengan niat
mandi wajib setelah selesai berhubungan intim untuk pasangan suami istri
yang telah resmi menikah. Berikut ini adalah bacaan niat mandi wajibnya
dan artinya yang perlu teman-teman ketahui terlebih dahulu.
نَوَيْتُالْغُسْلَلِرَفْعِاْلحَدَثِاْلأَكْبَرِمِنَاْلِجنَابَةِفَرْضًالِلهِتَعَالَى
Nawaitul ghusla liraf'il hadatsil akbari minal janabati fardhal lillahi
ta'ala
Artinya: Dengan menyebut nama Allah aku niat mandi untuk menghilangkan
hadas besar dari jinabah, fardu karena Allah Ta'ala.
1.3. Niat mandi wajib setelah haid
Bacaan niat mandi wajib berikutnya yang akan saya beritahukan adalah
dengan niat mandi wajib setelah haid. Bacaan niat ini dapat diucapkan
untuk wanita atau perempuan yang telah selesai masa haid atau menstruasi.
Dengan mengucapkan niat ini dan melaksanakan mandi wajib, maka kamu akan
kembali bersih dari hadast besar.
نَوَيْتُالْغُسْلَلِرَفْعِاْلحَدَثِاْلأَكْبَرِمِنَاْ الْحَيْضِ ِللهِ
تَعَالَى
Nawaitu ghusla liraf'il hadatsil akbari minal haidil fardhal lillahi
ta'ala
Artinya: Dengan menyebut nama Allah aku niat mandi untuk menghilangkan
hadas besar dari haid, fardu karena Allah Ta'ala.
1.4. Niat mandi wajib setelah nifas
Bacaan niat mandi wajib yang akan saya beritahukan adalah dengan niat
mandi wajib setelah nifas. Jika kamu seorang perempuan yang telah selesai
melahirkan dan tidak ada lagi keluar darah dari rahim, maka kamu harus
membaca niat ini jika ingin melaksanakan mandi wajib.
نَوَيْتُالْغُسْلَلِرَفْعِاْلحَدَثِاْلأَكْبَرِمِنَاْ النِّفَاسِ ِللهِ
تَعَالَى
Nawaitu ghusla liraf'il hadatsil akbari minal nifaasi fardhal lillahi
ta'ala
Artinya: Dengan menyebut nama Allah aku niat mandi untuk menghilangkan
hadas besar dari nifas, fardhu karena Allah Ta'ala.
Jika kamu sudah selesai dan mengetahui bacaan niat mandi wajib yang
sesuai dengan setiap kondisi kalian alami saat ini, maka sekarang kamu
bisa langsung memulai tahap langkah-langkah tata cara mandi wajib yang
benar menurut Islam.
2. Tata cara mandi wajib yang benar
Tata cara mandi wajib tidak sama dengan melakukan mandi pada umumnya yang
hanya asal mengguyur semua anggota badan saja dengan air, tetapi setiap
mandi wajib memiliki urutan yang harus dikerjakan dengan benar sesuai tata
cara yang telah diajarkan oleh Islam.
Langkah pertama yang harus dilakukan terlebih dahulu adalah dengan
membaca niat mandi wajib.
Selanjutnya cuci kedua telapak tangan dengan air bersih sebanyak tiga
kali.
Selanjutnya bersihkan area kemaluan atau bagian tubuh yang dianggap
kotor dengan menggunakan tangan kiri.
Selanjutnya cuci kembali kedua telapak tangan tersebut dengan
menggunakan sabun.
Selanjutnya lakukan gerakan berwudhu seperti hendak ingin sholat.
Selanjutnya basahkan kepala hingga ke pangkal rambut dengan mencelupkan
tangan ke air.
Selanjutnya siram kepala dengan menggunakan air yang ada di gayung
sebanyak tiga kali.
Selanjutnya siram seluruh tubuh dari atas rambut ke kaki dimulai dari
bagian kanan lalu ke kiri sampai merata.
Selanjutnya kamu sudah dapat melaksanakan mandi seperti biasanya.
Selesai.
Jika artikel ini bermanfaat untuk teman-teman, mohon dukungannya dengan
membantu donasi dengan cara mengklik salah satu tombol di bawah ini.
Sampai disini kamu telah selesai dan berhasil melaksanakan mandi wajib
dengan mengucapkan niat mandi wajib yang benar. Sekarang kondisi tubuh
kamu sudah kembali bersih dari hadast besar, kamu pun sudah dapat
melaksanakan kembali ibadah dengan sah.
Kesimpulan
Jadi kesimpulannya adalah
Niat Dan Tata Cara Mandi Wajib Setelah Hubungan Suami Istri dapat
dilakukan dengan mengikuti urutan yang sesuai dengan yang telah dijelaskan
pada penjelasan di atas. Setiap pasangan resmi suami istri wajib melakukan
mandi wajib setelah berhubungan intim sebelum memulai melaksanakan
ibadahnya seperti shalat atau berpuasa.
Semoga dengan artikel yang telah kami berikan ini dapat bermanfaat untuk
teman-teman. Akhir kata kami ucapkan terimakasih banyak bahwa kamu sudah
mengunjungi halaman Tipstutorialbersama.com untuk mengikuti
tutorial ini. Sampai jumpa kembali di artikel saya yang selanjutnya dan
jangan sampai terlewat dengan postingan kami yang lainnya.
